Ulasan Pasar Kaki Langit Jogja

• 

  Tn Amanuu 5

  2022-11-02T04:05:12.493Z

  Setelah turun dari Kebun buah mangunan, mampir kesini untuk sarapan.

• 

  Aditya B. Putranto 4

  2021-05-25T10:08:00.897Z

  Hi gengs, Ini tempatnya asyik banget buat kalian yang pengen nyari tempat yang asri, sejuk, agak jauh dari kota. Pilihan kulinernya banyak banget. Pujasera tapi beda dari yang lain, asli makanan jogja banget. Cobain nasi gudeg manggarnya Bu Lusi, bikin nagih! Hanya buka di hari sabtu & minggu gengs :) 👍

• 

  UJIB 4

  2018-09-17T11:22:21.783Z

  Pasar Kaki Langit salah satu destinasi wisata yang akan menjadi primadona di sekitar Mangunan. Keunggulana tempat ini memiliki tema yang sangat terkonsep. Disini terdapat beberapa warung makanan, panggung seni dan ampiteater. Dengan nuansa yang sangat tradisional cukup asyik menikmati tempat ini. Untuk belanja makanan kita harus menggunakan koin dari kayu yang bernilai mulai dari seribu hingga 10 ribu rupiah perkoin. Seandainya koin yang kita gunakan tidak habis bisa ditukarkan kembali menjadi uang biasa. Selain itu disini tempatnya masih bersih dan rapi, mungkin karena baru diresmikan. Kekurangannya lahan parkir yang begitu sempit, pilihan makanan yang kurang banyak, dan cita rasa makanannya masih kurang memuaskan. Selamat liburan

• 

  Ika Nur Halimah 5

  2018-09-12T02:59:01.755Z

  Tempat yang nyaman dengan penjual yang ramah dan menyediakan banyak makanan lokal khas mangunan. Pengalaman yang ditawarkan tidak hanya berwisata kuliner saja, namun dapat mendengarkan dan menyaksikan pertunjukan seni yang diadakan setiap hari minggu. Terdapat 14 pejual (sampai Januari 2018) yang berpakaian jawa dan menerima pembayaran dengan koin yang ditukarkan sebelum masuk ke pasar. Terdapat pecahan 5, 2 dan 1. Nilau Koin 5 setara dengan Rp 5.000,- begitu juga dengan 2 setara dengan Rp 2.000,- dan 1koin setara dengan Rp 1.000,-. Rata rata minuman dan makanan yang dijual dari harga Rp 3.000-Rp15.000. Selain disuguhkan hal tersebut diatas, pengunjung juga dapat menikmati air yang berada disebelah utara. Pengunjung hanya dikenakan biaya parkir. Apabila anda ingin ke kebun buah mangunan. Tidak ada salahnya menyempatkan mengunjungi tempat ini.

• 

  Dwi Hastuti 4

  2018-11-20T06:31:16.455Z

  Pasar ini hanya buka hari sabtu dan minggu saja jadi anda harus datang ke sini untuk mencoba makanan tradisional yang sulit dicari di perkotaan. Lokasinya dekat dengan Kebun Buah Mangunan jadi cocok banget untuk mencari sarapan setelah berburu sunrise di Mangunan. Namun , sayangnya jajanan yang di jual masih kurang beragam dan mirip-mirip antara warung satu dengan yang lainnya. Uniknya ketika kita berbelanja di sini kita wajib menggunakan uang koin dari kayu yang ditikarkan di pos masuk ketika baru fatang, kalau koinnya tersisa bisa ditukarkan lagi, nyaman banget buat bersantai pagi-pagi di akhir pekan

• 

  Michael Parikesit 5

  2019-04-11T14:14:30.283Z

  Salah satu pasar bentukan dari GenPI, Generasi Pesona Indonesia yang cuma buka hari sabtu - minggu. Lokasinya di daerah Mangunan Bantul dan suasananya well banget, dingin2 gimana gitu, dan lokasinya tepat di jalur keluar dari Kebun Buah Mangunan. Cocok banget buat temen - temen yang selesai liat sunrise dan kelaperan. Banyak makanan tradisional yang bisa dipilih, beberapa sudah susah ditemui kayak Gudeg Manggar yang seumur - umur saya baru makan pertama kali. Satu hal yang unik disini adalah media pembayarannya pakai koin khas kayak koin2 mainan gitu.

• 

  Dolanjajan Dotcom 3

  2018-11-17T00:32:06.351Z

  Wisata kuliner yang bisa dijadikan pilihan untuk menikmati akhir pekan. Di sini banyak dijajakan makanan+minuman tradisional yang sekarang semakin sulit untuk ditemukan. Harus datang pagi, karena hanya buka di hari sabtu/minggu, 06-12 siang. Itu juga klo kesiangan, susah parkir/tempat parkir terbatas

• 

  Vinto Project 5

  2019-11-23T00:40:29.151Z

  Ini nih tempat untuk cari Kuliner Tradisional di Daerah Bantul khususnya untuk wisatawan Hutan Pinus, Kebun buah mangunan, Jurang Tembelan Dll. Ada juga kelompok Musik GEJOG LESUNG yang menemani kalian makan.

• 

  Agnes Daniella 5

  2018-08-11T04:40:15.534Z

  Tempatnya sangat menarik! Bukanya hanya setiap sabtu & minggu. Menjual makanan khas desa dengan harga yg super murah. Rata-rata 3-10 ribu saja. Paling mahal itu Gudeg Manggar harga 20rb. Bayarnya pakai koin kayu yang dimasukkan ke dalam pouch dr kain sibori. Tempatnya rapi, bersih, dan nyaman. Penjualnya warga sekitar dan jualannya pakai kebaya. Ngambil makanannya juga bersih karena pakai sarung tangan. Ada tempat duduk-duduk buat makan sambil dengerin musik. Angin sepoi-sepoi dingin terutama kalau masih pagi. Sangat recommended untuk tempat sarapan setelah hunting sunrise di daerah mangunan!

• 

  Muliati Muliati 5

  2018-08-11T10:19:46.339Z

  Kalo mau beli harus tukar koin dulu. Pasarnya hanya sabtu sama minggu aja. Buka jm 6 ampe jm 12 siang.. Makananya. Ciri khas jogja bangett..